#rompas, belawan –
Pipa milik PT Pertamina dari laut yang ditanam di sungai kawasan Kampung Kurnia Belawan untuk menyalurkan BBM ke penimbunan di Medan Labuhan meledak dan membakar 6 unit rumah warga, Selasa (15/21/2023)
Akibat meledaknya pipa penyaluran BBM, 6 unit rumah warga di Lingkungan 10 Kelurahan Belawan Bahari Kecamatan Medan Belawan tersebut, terbakar dan rata dengan tanah. Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan mencapai seratusan juta lebih.
Petugas pemadam Pemko Medan mengerahkan puluhan unit mobil pemadam kebakaran, setiba di TKP langsung dibantu warga setempat. Malahan warga memadamkan api dengan peralatan yang seadanya.
Menurut warga Lingkungan 10, Sopyan dan Hutapea, pipa milik Pertamina tersebut meledak karena dibor oleh pencuri BBM yang mana saat itu pipa tersebut sedang menyalurkan BBM ke tempat Tanki penimbunannya di Medan Labuhan.
“Pipa tersebut meledak mengeluarkan api sekitar pukul 09.30 wib,” kata Sofyan diamini Hutapea.
Pipa pertamina yang ditanam di sungai tersebut meledak karena dibor oleh pelaku pencurian BBM, apinya terus menyembur dan membakar rumah rumah warg yang ada di pinggiran,sementara pelaku pencurian BBM langsung melarikan diri.
Sopyan dan Hutapea mengharapkan petugas terkait benar-benar melaksanakan tugasnya, karena sudah berulang kali kejadian pengeboran pipa milik PT pertamina dan sudah ada korban yang meninggal dunia kini masih berlangsung pencurian BBM.
Katanya pipa penyaluran BBM dari Laut ke tempat penimbunannya di Medan Labuhan dijaga petugas TNI dan Polri serta Securiti, tapi kok masih terus berlangsung pencuriannya?
Warga lingkungan 10 lainnya, br Juntak, juga berharap petugas meningkatkan patroli agar pencurian BBM milik pertamina tidak terulang lagi.
Hal senada dikatakan warga Lingkungan 10 Kampung Kurnia Kelurahan Belawan Bahari Kecamatan Medan Belawan Kota Medan, Patimah (46) yang berharap kepada Wali Kota Medan dan Gubenur Provinsi Sumatera Utara untuk segera membantu korban kebakaran yang kini terpaksa menumpang di rumah tetangga.
Selain itu Polres Pelabuhan Belawan dan Kapolda Sumatera Utara juga didesak untuk mengusut kasus pencurian BBM milik Pertamina tersebut hingga tuntas. ”Tangkap para pelaku pencurian BBM Pertamina tersebut, berikut penadahnya yang hingga kini masih berkeliaran di kawasan tersebut,” katanya.
Kejadian meledaknya pipa pertamina dan membakar enam rumah warga tersebut memacetkan arus lalu lintas sepanjang 4 kilo meter. Puluhan mobil pemadam kebakaran milik Pemko Medan dikerahkan untuk memadamkan api, tapi hingga kini api belum bisa dipadamkan. ***
