#hendrik-rompas, belawan
Seorang pria, P Napitupulu (62) warga Jalan KLY Sudarso KM 20 Gang Mawar, Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan pensiunan TNI AD ini tewas ditikam di dalam Cape saat meminum minuman Tuak alias Tubas (Tuak Basi) di Jalan Sumatera dipinggiran Rel Kereta Api di Kelurahan Belawan II pada Minggu dinihari (02/01/2021.)
Menurut informasi, korban pada malam itu datang ke Cape bersama dengan temannya dan ditemani dua orang wanita. Saat asik bercerita sambil okmeminum tuak didalam Cape milik Ucok, mendadak datang 3 orang dan langsung ribut dengan korban. Kemudian korban langsung di tikam dibahagian dada sebanyak 2 liang antara lain didada kiri dan didada kanan.
Korban langsung jatuh kelantai bersimbah darah dan oleh temannya langsung ditolong dibawa kerumah Sakit Komang TNI AL Belawan sementara ke 3 pelakunya bersama 2 orang wanita tersebut langsung melarikan diri.Namun pihak rumah sakit TNI AL ini merujuk korban ke RS yang ada di Medan dan korban meninggal Dunia saat dalam perawatan dokter.
Kapolsek Belawan, Kompol Daniel Jefri Naibaho SH yang dikonfirmasi wartawan, Minggu sore membenarkan adanya kejadian tersebut.DJ.Naibaho SH
juga mengatakan, delapan jam setelah kejadian tersebut, pihaknya bekerjasama dengan sejumlah personel Polres Pelabuhan Belawan dapat meringkus salah seorang terduga pelaku dari tempat persembunyiannya di kawasan Jalan TM Pahlawan Belawan Kelurahan Belawan l sedangkan dua orang pria atau pelaku lainnya masih dalam pengejaran.
Selain itu, petugas kepolisian juga menyita sebuah senjata tajam, yang diduga digunakan untuk melukai korban hingga tewas.Keterangan lain yang diperoleh wartawan menyebutkan peristiwa penganiayaa itu, berawal ketika pada Sabtu malam (02/01/2021) korban dan temannya serta 2 wanita memasuki Cape di kawasan Kota Pelabuhan Belawan yang dikelola oleh R alias U.
Beberapa saat setelah berada di dalam warung, teman korban keluar untuk suatu keperluan, kurang lebih setelah tiga puluh menit atau ketika ia kembali ke warung, sangat terkejut melihat korban sudah tergelatak berlumuran darah lantai.
Belum diketahui secara pasti penyebab korban mengalami penganiayaan hingga akhirnya tewas, hingga Minggu sore, terduga pelaku penganiayaan, yang belum disebutkan identitasnya masih dalam pemeriksaan petugas kepolisian.Sementara kedua pelaku lainya yang hingga kini belum tertangkap diharap segera menyerahkan diri kekantor Polres Pelabuhan Belawan atau kekantor Polsek Belawan sebelum diambil tindakan tegas. ***