#rompas, belawan
Aparat kepolisian dan Satpol PP diharapkan menangkap para remaja yang saling bentrok di Jalan Selebes Belawan dengan membawa senjata tajam agar ada efek jera.
Hal tersebut disampaikan warga Jalan Selebes Gang 9 Belawan, Rusdi, yang saat itu menjadi saksi mata bentrok kelompok remaja Gang 6 bergabung dengan remaja Gang 7 melawan seterunya kelompok Gang 10 Jalan Selebes yang masih satu Kelurahan Belawan ll ini.
Bentrok kedua kelompok remaja ini sering terjadi menggunakan senjata tajam, saling kejar kejaran di tengah Jalan dan saling melempar batu dan botol menyerang lawan-lawannya saat warga akan berbuka puasa dan sholat Terawih pada Kamis malam (21/03/2024) sekitar pukul 18.30 wib.
Akibat bentrok kedua kelompok tersebut, banyàk warga yang akan melaksanakan Sholat magrib di Masjid menjadi batal takut terkena sasaran lemparan batu dan botol kaca.
Meski bentrokan tersebut tidak mengambil korban jiwa, namun sudah meresahkan warga di Jalan Selebes Kelurahan Belawan karena atap rumah dan kaca-kaca nako banyak pecah terkena lemparan batu dan botol dari kedua kelompok.
Lurah Belawan ll Kecamatan Medan Belawan Kota Medan, Sarima Pulungan, meminta kepada kedua orang tua kelompok remaja yang anak-anaknya terlibat tawuran agar mengawasi anak anaknya di malam hari.
Selain itu bagi warga yang beragam Islam, alangkah baiknya anak anak remajanya bila malam hari disuruh mengikuti pengajian dan dan Sholat Terawih di Masjid maupun di Mushola.Begitu juga bagi warga umat Kristiani yang mempunyai anak remaja agar agar bisa melarangnya jangan keluar malam.
Bentrok kedua kelompok remaja di Jalaan Selebes Kelutahan Belawan sudah sering terjadi, malahan sudah ada korban yang tewas terkena bacokan senjata tajam.
Di lokasi bentrok kedua kelompak tersebut kini sudah aman karena dijaga petugas Kepolisian dari Polres Pelabuhan Bekawan dibantu petugas Polsek dan Satpol PP. ***
