#hendrik-rompas, belawan
Pimpinan Perusahan Umum Daerah Pasar Kota Medan dipimpin Direktur oprasional Ismail Pardede bersama rombongan berkunjung ke Kota Banda Aceh,Kamis lalu (09/12/2022) untuk melihat dan mempelajari kondisi pasar rakyat yang ada di Banda Aceh.
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Banda Aceh M. Nurdin, S.Sos menerima kunjungan kerja Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Kota Medan di Kantornya Diskopukmdag Kota Banda Aceh.
Pimpinan Perusahaan Umum Daerah Pasar Kota Medan yang Dipimpin oleh direktur operasional Ismail Pardede mengatakan pihaknya sangat tertarik berkunjung ke Kota Banda Aceh untuk melihat dan mempelajari kondisi pasar rakyat yang ada di Kota Banda Aceh, yang selalu dapat menyediakan kebutuhan pangan masyarakat dalam keadaan baru dan segar.
Selain itu, Kata Ismail pihaknya juga tertarik untuk berkunjung ke Pasar Al Mahirah Lamdingin sebagaimana diketahui Pasar Al Mahirah sendiri merupakan pasar yang belum lama difungsikan oleh Pemerintah Kota Banda Aceh.
Ketertarikan terhadap Pasar Al Mahirah ini sendiri bukan tanpa alasan, itu dikarenakan dalam satu kawasan pasar tersebut tersedia semua kebutuhan mulai dari ikan,sayur mayur,unggas serta daging serta kebutuhan pangan lainnya, kata Ismail.
Ismail berharap kunjungan ini nantinya dapat melahirkan kerjasama dengan Pemerintah Kota Banda Aceh sebagai distributor ketersediaan ikan segar.
Pemerintah Kota Medan melalui Perumda Pasar sendiri saat ini mengelola 52 pasar yang ada di dalam Wilayah Administrasi Kota Medan yang mana saat ini memiliki beberapa keterbatasan dalam melayani kebutuhan masyarakat.Terutama kebutuhan ikan segar yang selama ini justru banyak didatangkan dari Banda Aceh sehingga kunjungan ini dapat melahirkan kerjasama,harap Ismail.
Dalam hal ini, Nurdin mengatakan menjadi suatu kehormatan dan kebanggaan bagi Diskopukmdag Banda Aceh menerima kunjungan dari Perumda Pasar Kota Medan.Nurdin mengatakan Diskopukmdag Banda Aceh melalui UPTD pasar saat ini mengelola lima pasar yang ada di Kota Banda Aceh dengan menerapkan pengelolaan pola BLUD sesuai dengan kebutuhan yang nantinya di tahun 2022 akan direncanakan dan diupayakan untuk membentuk Perumda Pasar.
Hal ini dilakukan agar kegiatan bisnisnya dapat digali dan dicapai lebih optimal dengan mengutamakan pelayanan terhadap masyarakat.Hal yang sama juga disampaikan oleh Kabag Administrasi Perekonomian dan SDA Nella Vanessa SSTP. M.Si yang juga turut hadir dalam pertemuan tersebut juga sangat mendukung upaya dinas dalam membentuk Perumda Pasar.
Dan siap berjuang bersama sama untuk bisa melahirkan Perumda Pasar di Kota Banda Aceh agar dapat terus meningkatkan jumlah pasar yang representatif dan untuk mewujudkan pasar digital yang saat ini mulai diharapkan kehadirannya oleh masyarakat. ***
