#isvan, medan
Sebanyak 100 orang warga kurang mampu yang terdampak Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) menerima bantuan zakat yang berasal dari muzzaki (pemberi zakat) di Kantor Lurah Medan Belawan, Selasa (14/7/2020) petang. Bantuan zakat diberikan langsung Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi. Diharapkan, bantuan zakat ini dapat membantu meringankan beban warga kurang mampu yang semakin sulit menyusul pandemi Covid-19 yang menerpa Kota Medan sejak akhir Maret lalu.
Akhyar menyerahkan bantuan zakat secara simbolis kepada 5 orang warga secara simbolis disaksikan Ketua Baznas Provinsi Sumut H Amansyah, Ketua Baznas Kota Medan H Azwar, tokoh masyarakat H Palit Muda Harahap serta Camat Medan Belawan Ahmad. Para warga tampak sangat bersuka cita dengan bantuan zakat yang diberikan tersebut. Selain meringankan beban mereka, bantuan juga dapat digunakan untuk menyambut Hari Raya Idul Adha 1441 H.
“Saya sangat mengapresiasi dan mendukung penuh digelarnya pendistribusian bantuan zakat. Sebab, kegiatan ini bersentuhan langsung dengan masyarakat. Selain itu juga untuk memberikan stimulus kepada masyarakat, terutama umat Muslim untuk memberikan sebagian rezekinya kepada orang-orang yang membutuhkan,” kata Akhyar.
Mantan anggota DPRD Medan itu selanjutnya berharap, bantuan zakat yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Kemudian Akhyar berpesan agar kegiatan penyaluran bantuan zakat jangan bersifat seremonial. Sebab, semua penerima zakat merupakan para mustahiq yang sangat membutuhkan bantuan umat Muslim agar bisa meningkatkan kualitas kehidupan mereka untuk keberlangsungan masa depannya.
Apalagi kondisi saat ini imbuh Akhyar, masih pandemi Covid-19 yang berdampak sosial bagi sebagian masyarakat Kota Medan. “Ada yang menurun penghasilannya hingga kehilangan total atas penghasilannya. Itu sebabnya pentingnya zakat untuk kemaslahatan umat harus terus disosialisasikan oleh Baznas Kota Medan. Tujuannya tentu saja untuk lebih memaksimalkan potensi pembayaran zakat umat Muslim yang berguna untuk pengembangan ekonomi umat Islam,” ujarnya. ***