#rompas, belawan –
Setiap ada tawuran dua kelompok Pemuda di Medan Utara dipastikan ada masuknya sabu sabu ke bandarnya.
Hal tersebut untuk mengalihkan perhatian polsi karena sibuk memgurusi pemuda yang bentrok, sehingga bandar bebas menerima sabu-sabu dari bandar terbesar.
Hal tersebut pernah disampaikan Kapolres Pelabuhan Belawan yang lama, AKBP Janton Silban SH.MH.
Tawuran antara kelompok Pemuda tersebut memang sudah direncanakan agar para bandar sabu-sabu bebas memasukan barangnya ke para pengedarnya.
Seperti yang terjadi pada Jumat (23/5/2025) dini hari di kawasan Kampung Kolam Kelurahan Belawan Bahagia Kecamatan Medan Belawan Kota Medsn, ysng merupakan basisnya peredaran sabu sabu.
Sebelum para kelompok Pemuda tersebut berperang, mereka telah diberi doping mengisap sabu sabu. Begitu juga kelompok sebelahnya diberi doping agar berani membawa senjata tajam dan berteriak teriak, membuat warga cemas dan ketakutan.
Warga di kawasan Kampung Kolam mengharapkan agar pelaku tawuran tersebut ditindak tegas dan diproses secara Hukum kata warga yang namanya jangan ditulis.Bila pelaku tawuran tersebut ditangkapi maka lakukan tes urine, pasti jelas habis memakai sabu sabu.
Petugas TNI dan Polri menerima informasi ada tawuran di Kampung Kolam tiba dilokasi, maka pelaku tawuran tersebut langsung membubarkan diri karena mendapat intruksi dari para dalang bandar sabu-sabu.
Kapolsek Medan Belawan AKP Ponijo SH saat dikonfimasi mengatakan, sudah aman dan pelaku pelakunya sudah bubar saat petugas TNI dan Polri tiba di TKP. ***