#rompas, belawan –
Dua orang Pemuda asal Kota Medan dalam aplikasi TikTok mengaku ditipu di Kamboja dan minta tolong ke Wali Kota Medan untuk dipulangkan ke Medan.
Kedua Pemuda asal Kota Medan yang belum diketahui asal Kelurahan dan Kecamatan ini mengaku ditipu calo tenaga kerja Ilegal.
Keduanya mengaku, saat di Medan dijanjikan akan diperkerjakan di perusahaan, tapi setelah tiba di Kamboja ternyata tidak dikerjakan dan disekap/ disandera oleh calo tersebut.
Saat mereka berdua minta dipulangkan kembali ke Indonesia, keduanya diminta uang sebagai tebusan sebanyak Rp 25 juta rupiah. Uang tebusan tersebut harus dibayar dalam tempo 7 hari.
Karena kami tidak memiliki uang, kami tidak diberi makan berhari hari. Saat kasus ini kami laporkan ke Kedutaan RI di Kamboja, laporan kami disepelekan dan tidak ada digubris.
“Karena itu kami minta kepada Bapak Wali Kota Medan Medan dengan segala hormat, Tolonglah pulangkan kami ke Indonesia ke Medan.Tolong lah Pak kami ini,” kata kedua pemuda dalam aplikasi yang diunggah Selasa (11/6/2024) malam tersebut. ***