#isvan, medan
Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Medan ke -432 tahun, Pemko Medan melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kota Medan menggelar Pekan Pelayanan Publik. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari di enam Kecamatan ini melayani masyarakat terkait kepengurusan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM), Permohonan Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Program Bantuan Iuran (PBI) , dan Pendataan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Kepala Dinsos Kota Medan Khoiruddin Rangkuti ketika dikonfirmasi dikantornya, Kamis (23/6/2022) menjelaskan bahwa sejak dimulai Pekan Pelayanan Publik, Senin (20/6/2022) kemarin di Kecamatan Medan Marelan dan Medan Amplas, antusias masyarakat yang melakukan kepengurusan dan permohonan sangat tinggi. Artinya program jemput bola yang kita lakukan ini ternyata sangat dinanti dan bermanfaat untuk masyarakat. “Selain dalam rangka HUT Kota Medan ke -432, Program ini juga salah satu bentuk dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sebagaimana himbauan Pak Wali Kota Medan Bobby Nasution. Artinya kita yang mendekatkan diri guna mempermudah masyarakat dalam mengurus segala bentuk permohonan yang ada dibawah naungan Dinsos,” Jelas Khoiruddin Rangkuti.
Dijelaskan Khoiruddin Rangkuti, ada enam kecamatan yang menjadi lokasi Pekan Pelayanan Publik, seperti Medan Marelan, Medan Amplas, Medan Area, Medan Barat dan Medan Perjuangan serta Medan Selayang. Seluruh masyarakat yang ada di kecamatan tersebut sangat antusias. Tercatat masyarakat di Medan Marelan yang melakukan pengusulan permohonan BPJS kesehatan PBI sebanyak 1.250 orang dan SKTM sebanyak 50 orang. Kemudian di Medan amplas sebanyak 713 orang masyarakat mengusulkan permohonan BPJS kesehatan PBI dan 22 orang mengurus SKTM.
Kadis Sosial menambahkan, Antusias masyarakat sangat tinggi, seperti di Medan Perjuangan tercatat sebanyak 1.465 orang melakukan permohonan BPJS kesehatan PBI dan 50 orang mengurus SKTM. Selain itu di kecamatan Medan Barat sebanyak 1.140 orang masyarakat mengurus BPJS Kesehatan PBI dan 40 orang mengurus SKTM. Sedangkan di Kecamatan Medan Area dan Medan selayang sebanyak 550 dan 422 orang mengusulkan permohonan BPJS kesehatan PBI dan 65 orang dari masing-masing Kecamatan tersebut mengurus SKTM. ***